Laman

Senin, 23 Desember 2013

AL-QUR`AN

Oleh Dr. Asep Usman Ismail



Al-Qur`an adalah kitab suci umat Islam. Secara bahasa Al-Qur`an berarti bacaan sempurna, bacaan berkualitas atau bacaan bermutu tinggi. Istilah Al-Qur`an terbenuk dari kata kerja qa-ra-`a yang berarti membaca. Ada juga ulama yang berpendapat bahwa Al-Qur`an adalah ism al-jâmid, nama kitab suci yang tidak bisa dijelaskan asal usul kebahasaannya secara etimologi. Dalam istilah agama Islam, Al-Qur`an adalah kalâm Allâh lafaz dan makna dalam Bahasa Arab yang jelsa yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril secara mutâwatir yang membacanya bernilai ibadah. Adapun yang dimaksud dengan mutâwatir adalah bahwa turunnya Al-Qur`an diketahui dan disaksikan oleh orang banyak sehingga tidak mungkin Rasulullah SAW berbohong dalam pengakuannya menerima Al-Qur`an, wahyu dari Allah.
Sementara yang dimaksud bahwa Al-Qur`an adalah kalâm atau firman Allah lafaz dan makna mengandung arti bahwa Malaikat Jibril membacakan ayat Al-Qur`an kepada Rasulullah SAW seperti yang disampaikan beliau kepada para sahabat, dan sampai kepada kita secara otentik; tidak ada penambahan, pengurangan dan perubahan apa pun. Sekiranya Nabi Muhammad SAW menerima Al-Qur`an dari Malaikat Jibril hanya berupa ide, fikiran atau makna; lalu beliau memilih diksi  dan redaksi dalam Bahasa Arab, maka kemungkinan terjadi distorsi antara ide yang dikehendaki Allah dengan kemampuan Nabi membahasakannya dalam bahasa manusia. Hal itu tidak terjadi, karena Nabi SAW menerima Al-Qur`an lafaz dan makna.
Proses penyampaian wahyu dinamakan nuzûl Al-Qur`an yang berlangsung selama masa kenabian, yaitu 22 tahun 2 bulan. Al-Qur`an yang sudah diterima Rasulullah SAW dipelihara dalam hafalan para sahabat dan dicatat pada pelapah kurma, kulit dan tulang unta, serta benda-benda lain yang bisa digunakan untuk mencatat. Al-Qur`an dikumpulkan dalam bentuk buku (mush-haf) pada masa Khalifah Abu Bakar atas usul Umar bin Khattab; kemudian diperbanyak pada masa Usman bin Affan dalam tujuh mush-haf yang dinamakan Mush-haf Utsmani. Susunan Mush-haf Al-Qur`an terdiri dari 30 Juz dan 114 Surah. Al-Fâtihah surah pertama dan Al-Nâs surah terakhir. Isi Al-Qur`an meliputi akidah, syari’ah, akhlah, kejadian dan akhir hidup manusia, serta sejarah umat terdahulu. Semuanya merupakan pelajaran berharga bagi manusia guna meyadari misi hidup dan kehidupannya di dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar